Minyak cuka sebagai pelapis furnitur

Setelah saya tidak lagi mengalami masalah dengan meja dapur saya yang terbuat dari kayu oak yang diminyaki, selalu segelas campuran minyak cuka (campuran 1: 1) sebagai semir furnitur sekitar.

Untuk kayu yang lebih gelap saya mengambil cuka balsamic. Untuk cuka sari apel kayu ringan. Sebagai minyak, saya mengambil minyak bunga matahari. Anda tentu bisa bekerja dengan minyak yang lebih gelap di hutan yang lebih gelap.

Suatu hari, ketika meja samping tempat tidur tua jatuh ke tangan saya, saya menggunakan semir furnitur ini? terbuat dari itu. Sungguh menakjubkan betapa indahnya kayu itu. Bintik-bintik air ringan sepenuhnya dihilangkan dan bahkan permukaan yang sudah babak belur menjadi indah kembali. Hanya saja titik kuatnya saya tidak keluar sepenuhnya. Goresan di pintu kiri tidak cukup.


Seperti di ujung yang lain, saya mengerjakan permukaan dengan sisi keras dari spons dapur, pintu-pintu hanya dengan sisi yang lembut. Sebarkan semir minyak cuka murah hati pada kayu dan biarkan menyerap. Karena pintunya cukup satu kali pemrosesan, di bagian atas aku sudah beberapa kali mengatasinya. Kelebihan cat minyak cuka saya kemudian dengan kain katun lembut (kaos lama atau T-shirt bagus untuk) dihapus dan dipoles.

Aroma minyak cuka menguap dengan cepat dan lebih menyenangkan bagi saya daripada aroma semir furnitur kimia. Hal yang baik adalah, saya selalu punya cuka dan minyak di rumah. Sekarang saya tidak perlu membeli semir furnitur tambahan lagi. Untuk memoles cukup minyak, yang u.U. sudah tengik dan tidak mau lagi dikonsumsi. Jadi Anda juga bisa menggunakan sisa makanan.

Gambar 1: Semir minyak cuka. Anda bisa lihat, rasio pencampuran 1: 1, minyak bunga matahari mengendap di atas, cuka Balsamio ada di bawah. Kocok sebelum menggunakan gambar 2

Gambar 3-5 Sisi atas sebelum (3), selama (4) dan setelah pemolesan (5)

Gambar 6 dan 7: Depan sebelum dipoles (6) dan setelah laci pemoles dan pintu kanan. Pintu kiri masih tidak dirawat. (7)

Cara mengatasi lemari berjamur | April 2024